HP Xiaomi yang Tidak Dapat Update Lagi di 2025 – Xiaomi resmi menambahkan sembilan model smartphone ke dalam daftar End-of-Life (EOL) pada pekan ini.
Artinya, perangkat-perangkat tersebut tidak akan lagi menerima pembaruan sistem operasi maupun pembaruan keamanan di masa mendatang.
Salah satu yang masuk dalam daftar ini adalah Redmi A1, ponsel entry-level yang dirilis pada September 2022 dan juga sempat dijual secara resmi di Indonesia.
Sebagai perangkat kelas bawah, masa dukungan perangkat lunak Redmi A1 memang lebih pendek, yakni sekitar tiga tahun. Ponsel ini mentok di Android 12 dengan antarmuka MIUI 13.
Daftar HP Xiaomi yang Tidak Dapat Update Lagi Mulai Juli 2025
Berikut ini adalah daftar lengkap smartphone Xiaomi yang tidak lagi mendapatkan update sistem dan keamanan mulai bulan Juli 2025:
- Redmi A1
- Redmi A1 Plus
- Poco C50
- Xiaomi 11T
- Xiaomi 11T Pro
- Mi 11 Lite 5G NE
- Mi 11 LE
- Poco M5
- Redmi 11 Prime 4G
Dari Entry-Level hingga Flagship, Semua Kena Dampaknya
Tak hanya Redmi A1, daftar EOL kali ini juga mencakup perangkat dari segmen menengah seperti Poco M5, yang juga dirilis pada September 2022 dan mendapatkan dukungan pembaruan OS hingga tiga generasi.
Saat ini, Poco M5 telah menjalankan Android 14 dengan HyperOS 1. Dengan siklus pembaruan selama tiga tahun, masuknya Poco M5 ke daftar EOL pada 2025 terbilang wajar.
Dari lini flagship, Xiaomi juga menghentikan dukungan untuk Xiaomi 11T dan 11T Pro.
Kedua perangkat ini dirilis pada September 2021 dan sempat dijanjikan mendapatkan pembaruan keamanan hingga empat tahun.
Saat ini, keduanya masih menjalankan Android 14 dengan antarmuka HyperOS 1, namun tahun ini menjadi akhir dari dukungan resmi tersebut.
Masih Bisa Dipakai, Tapi Lebih Rentan
Bagi pengguna perangkat-perangkat tersebut, ponsel masih tetap bisa digunakan secara normal.
Namun perlu diingat, tanpa pembaruan sistem dan keamanan, perangkat akan menjadi lebih rentan terhadap celah keamanan atau bug, karena tidak lagi mendapatkan perlindungan dari Xiaomi.
Jika kamu masih menggunakan salah satu dari perangkat di atas, ada baiknya mulai mempertimbangkan untuk upgrade ke model yang lebih baru, terutama demi keamanan dan pengalaman penggunaan yang lebih optimal.
