UNISOC T620 Setara Dengan Apa? – Kedatangan itel S25 Ultra pada November 2024 membawa angin segar di pasar ponsel entry-level. Desainnya yang menyerupai flagship Samsung Galaxy S Ultra Series langsung menarik perhatian.
Tak hanya mengandalkan desain, perangkat ini juga membawa spesifikasi menarik, salah satunya adalah chipset UNISOC T620.
Chipset ini diluncurkan pada Juli 2024 dan digadang-gadang menjadi penerus dari UNISOC T618, dengan peningkatan performa yang signifikan. Lalu, UNISOC T620 setara dengan apa?
Keunggulan UNISOC T620
Sebagai penerus UNISOC T618, UNISOC T620 mempertahankan arsitektur yang serupa, namun dengan beberapa perbaikan.
Peningkatan performa terlihat dari clock speed CPU yang lebih tinggi. Hal ini memberikan daya dorong lebih untuk aplikasi berat, sekaligus tetap hemat daya untuk kebutuhan sehari-hari.
Spesifikasi UNISOC T620
UNISOC T620 dibangun dengan proses fabrikasi 12 nm dan mengusung delapan inti CPU. Kombinasi core yang digunakan terdiri dari:
- Dua inti Cortex-A75 (2,2 GHz) untuk performa tinggi.
- Enam inti Cortex-A55 (1,8 GHz) untuk efisiensi daya.
Untuk pengolahan grafis, chipset ini dilengkapi GPU Mali-G57 dengan frekuensi 850 MHz, yang cukup andal dalam menangani tugas grafis seperti gaming dan multimedia.
Chipset ini juga mendukung RAM jenis LPDDR4x dengan frekuensi hingga 1600 MHz dan berbagai jenis penyimpanan seperti eMMC 5.1 atau UFS 2.2, yang menawarkan kecepatan baca/tulis lebih tinggi dibanding eMMC.
Kemampuan Multimedia yang Mengesankan
UNISOC T620 dirancang untuk memenuhi kebutuhan multimedia modern. Berikut beberapa fitur unggulannya:
- Resolusi layar: Mendukung Full HD+ dengan refresh rate hingga 90 Hz, atau HD+ dengan refresh rate 120 Hz, memberikan pengalaman visual yang lebih mulus.
- Kamera utama hingga 108 MP: Dilengkapi ISP generasi terbaru dengan tiga inti, memungkinkan perekaman video pada resolusi 1080p 60 FPS.
Performa di AnTuTu dan GeekBench
Berdasarkan pengujian, perangkat itel S25 Ultra yang menggunakan UNISOC T620 mencatatkan skor AnTuTu v9 sebesar 285.697 poin, sedangkan pada AnTuTu v10, skor meningkat menjadi 302.909 poin.
Meskipun GPU-nya gagal pada benchmark tertentu, chipset ini tetap mampu memberikan performa yang layak di kelasnya.
Pada tes GeekBench 6, UNISOC T620 menghasilkan:
- 496 poin untuk single-core.
- 1568 poin untuk multi-core.
UNISOC T620 Setara Dengan Apa?
Nah, bagi kalian yang bertanya-tanya UNISOC T620 setara dengan apa? berikut adalah lima chipset yang memiliki performa setara atau berada di rentang yang sama dengan UNISOC T620:
1. Snapdragon 685
Fabrikasi: 6 nm
CPU: Empat inti Cortex-A73 (2,8 GHz) dan empat inti Cortex-A53 (1,9 GHz).
GPU: Adreno 610 (1260 MHz).
Snapdragon 685 unggul dalam efisiensi daya berkat fabrikasi 6 nm dan mendukung fitur kamera hingga 108 MP dengan perekaman video 1080p 60 FPS. Chipset ini juga menawarkan refresh rate layar hingga 120 Hz, mirip dengan UNISOC T620.
2. UNISOC T616
Fabrikasi: 12 nm
CPU: Dua inti Cortex-A75 (2,0 GHz) dan enam inti Cortex-A55 (1,8 GHz).
GPU: Mali-G57 MP1 (750 MHz).
Sebagai saudara dekat T620, UNISOC T616 memiliki performa yang sedikit lebih rendah, namun tetap kompetitif. Cocok untuk ponsel kelas entry-level seperti itel S23+.
3. MediaTek Helio G91
Fabrikasi: 12 nm
CPU: Dua inti Cortex-A75 (2,0 GHz) dan enam inti Cortex-A55 (1,8 GHz).
GPU: Mali-G52 MP2 (1000 MHz).
Helio G91 dirancang untuk memberikan pengalaman gaming yang lebih baik dengan GPU berfrekuensi lebih tinggi. Chipset ini mendukung kamera hingga 108 MP dan perekaman video 2K pada 30 FPS.
4. Snapdragon 675
Fabrikasi: 11 nm
CPU: Dua inti Kryo 460 Gold (Cortex-A76, 2,0 GHz) dan enam inti Kryo 460 Silver (Cortex-A55, 1,7 GHz).
GPU: Adreno 612 (845 MHz).
Snapdragon 675 unggul dalam pengujian sintetis seperti AnTuTu dan memiliki dukungan kamera hingga 192 MP. Namun, frekuensi GPU-nya sedikit lebih rendah dibandingkan T620.
5. MediaTek Helio G88
Fabrikasi: 12 nm
CPU: Dua inti Cortex-A75 (2,0 GHz) dan enam inti Cortex-A55 (1,8 GHz).
GPU: Mali-G52 MP2 (1000 MHz).
Helio G88 menawarkan performa grafis yang cukup baik untuk gaming kasual dan mendukung perekaman video 2K pada 30 FPS.
UNISOC T620 mungkin bukan chipset dengan performa terbaik di kelasnya, tetapi keunggulannya dalam efisiensi daya, dukungan kamera canggih, dan kemampuan multimedia menjadikannya pilihan menarik untuk ponsel kelas menengah.
Dibandingkan dengan chipset lain seperti Snapdragon 685 atau Helio G91, T620 menawarkan keseimbangan yang baik antara performa dan harga.
Menurut Kalian, UNISOC T620 Setara Dengan Apa? Apakah Kalian setuju dengan performa yang ditawarkannya, atau ada kandidat lain yang lebih layak? Bagikan pendapat Kalian!